Kebijakan Di Hari Jadi Kementerian BUMN

SURABAYA – Dalam memperingati hari jadinya ke-21 Kementerian BUMN (Badan Usaha Milik Negara) sekaligus meningkatkan kenyamanan masyarakat, kementerian BUMN mempunyai kebijakan yang membuat masyarakat berhemat pengeluaran dengan adanya kebijakan tersebut yaitu Program promosi tiket gratis untuk KA Lokal/Komuter PSO (subsidi) KA lokal dan KRD. Program ini berlangsung pada Sabtu (13/4) . Sebagai bagian memperingati HUT ke-21 Kementerian BUMN sekaligus meningkatkan kecintaan masyarakat terhadap kereta api.

                                          

         Setiap calon penumpang bisa mendapatkan maksimal 1 tiket kecuali membawa anak usia dibawah sepuluh tahun dan lansia. Kuota tiket gratis ini juga sesuai dengan toleransi kapasitas maksimum masing-masing KA lokal dan KRD tersebut. Dan apabila kapasitas masing-masing kereta api masih memenuhi petugas dari KAI akan tetap melayani kebijakan tersebut. Semua tiket gratis itu bisa didapatkan secara cuma-cuma di loket stasiun keberangkatan secara go-show (hari H).

Penumpang yang terlanjur membeli tiket jauh-jauh hari dengan tarif normal, bisa mengambil kembali bea tiket tersebut di stasiun kedatangan penumpang maksimal 3 (tiga) hari sejak kedatangan KA. Kebijakan itu merupakan langkah nyata kontribusi KAI dalam mewujudkan BUMN Hadir untuk Negeri. Pihaknya mempersilahkan masyarakat untuk memanfaatkan fasilitas promo tersebut.

                Sejumlah KA yang tanpa biaya alias tarif Rp 0 itu di antaranya KRD Ekonomi (Sidotopo - Porong, Surabaya kota - Porong dan Surabaya Pasarturi – Lamongan), Jenggala (Mojokerto-Sidoarjo) dan KA Dhoho (Surabaya kota – Kertosono - Blitar). Tarif gratis juga diberikan untuk penumpang KA Penataran (Surabaya kota – Malang - Blitar) dan Blitar - Surabaya Gubeng.

Demikian juga dengan KA Tumapel (Malang – Surabaya kota, Surabaya Gubeng - Malang). Termasuk KA Ekonomi lokal (Sidoarjo - Surabaya Pasarturi - Bojonegoro), Surabaya Pasarturi - Sidoarjo) dan Kertosono – Surabayakota.